Usia Noofa kini sudah 2 tahun 2 bulan, tapi belum juga mau lepas ASI, namun selain ASI saya juga memberi Noofa susu lain seperti susu formula atau susu kotak. Tapi ya itu dia, Noofa nggak begitu suka dan nggak pernah langsung habis. Nggak semua balita suka minum susu, padahal banyak manfaat susu yang
perlu mereka peroleh. Vitamin dan mineral penting yang bisa didapat dari
berbagai sumber hampir semuanya ada di dalam susu. Biasanya anak-anak nggak
suka susu karena rasa enek dan ingin muntah sesudah meminumnya. Kebanyakan rasa
mual ini timbul dari susu putih, baik cair maupun bubuk. Nggak heran kalau
anak-anak lebih memilih susu berasa, misalnya cokelat dan stroberi. Hampir
semua susu berasa semacam ini dijual dalam kemasan kotak siap minum.
Memberi anak-anak susu kotak nggak ada salahnya daripada mereka
nggak minum susu sama sekali. Bunda pun nggak perlu repot merebus air buat
bikin susu. Salah satu kekurangan kemasannya yang terbuat dari karton adalah
mudah menyemprotkan susu melalui sedotan kalau kotaknya diremas terlalu kuat.
Jangan panik kalau ini terjadi asalkan Bunda tahu cara mencuci dengan mesin
cuci buat menghilangkan nodanya di baju. Memarahi anak malah bisa membuat
mereka nggak mau minum susu lagi. Memang benar, Bunda juga perlu memperhatikan
kandungan pemanis dalam susu kotak untuk mengendalikan konsumsi gula si kecil. Oleh
karena itu, simak fakta-fakta berikut ini supaya Bunda tahu lebih banyak
tentang susu kotak.
Apa perbedaan susu kotak
dan susu biasa?
Ada dua jenis susu cair yang dijual dalam kemasan siap minum, yaitu
susu segar dan susu UHT (ultra high
temperature). Gampang saja mengenalinya. Jenis pertama hampir pasti hanya
dipajang di rak dengan pendingin di toko-toko dan punya masa berlaku pendek.
Susu cair yang dijual keliling kebanyakan termasuk jenis segar. Jenis kedua
dipajang di rak biasa dan punya masa berlaku panjang. Bunda nggak perlu
menyimpan susu UHT di kulkas sampai kotaknya dibuka. Susu jenis ini diproduksi
dengan mesin berteknologi canggih melalui proses pasteurisasi pada suhu sangat
tinggi untuk membunuh bakteri dan dikemas dalam kotak kedap udara, kedap
cahaya, dan kedap kontaminasi yang merugikan. Kualitas susu UHT bisa bertahan sampai
enam bulan, tapi sekali kotaknya dibuka, Bunda harus menyimpannya di dalam
kulkas dan cepat menghabiskannya.
Apa persamaannya?
Keduanya sama-sama kaya kalsium serta vitamin dan mineral yang
mungkin terlewatkan dari menu makan sehari hari si kecil. Dan yang paling
utama, dua-duanya merupakan sumber protein yang baik buat anak-anak. Bunda
nggak perlu khawatir kalo susu tumpah ke pakaian. Noda tumpahan susu kotak
berasa dan berwarna nggak sulit kok dihilangkan. Ikuti saja cara
mencuci dengan mesin cuci dengan bantuan deterjen berenzim yang cocok buat
noda protein seperti ini. Tentu Bunda juga harus menuruti petunjuk perawatan
pakaian yang bernoda. Selain itu, kedua jenis tersebut memiliki pilihan varian
rendah lemak.
Kandungan gizi
Umumnya, setiap kotak susu cair 240 ml mengandung 8 gram protein dan
9 nutrisi penting: kalsium, vitamin A, D, B12, potasium, fosfor, magnesium,
riboflavin, niacin, dan seng. Gabungan semua unsur-unsur ini memenuhi hampir setengah
kebutuhan vitamin yang direkomendasikan buat anak-anak. Berikut ini panduan
konsumsi susu yang dianjurkan untuk anak-anak:
-
Usia 2-3 tahun: 500 ml
-
Usia 4-8 tahun: 625 ml
-
Usia 9-18 tahun: 750 ml
Bagaimana dengan kandungan
gulanya?
Susu kotak dengan rasa memiliki kandungan gula lebih banyak.
Meskipun demikian, para pakar di Amerika Serikat setuju bahwa susu berasa
merupakan pilihan yang lebih baik daripada minuman bersoda, jus dalam kemasan,
atau minuman energi.
Komentar
Posting Komentar
silahkan komen yang baik ya, kritik dan saran positip kami tunggu